Habib Rizieq Syihab [detik.com/Rengga Sancaya] |
Kementerian Luar Negeri membenarkan kabar bahwa pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sempat diperiksa aparat keamanan Arab Saudi. Pemeriksaan tersebut terkait laporan warga negara Saudi yang melihat bendera terpasang di depan rumah Rizieq di Mekkah.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan, aparat keamanan meminta keterangan Rizieq Shihab di Mekkah.
Menurut Arrmanatha, awalnya pada tanggal 5 November 2018 pihaknya menerima pengaduan dari sejumlah pihak mengenai penahanan seorang WNI atas nama Muhammad Rizieq Shihab (MRS) oleh aparat keamanan Arab Saudi.
"Dari hasil penelusuran diperoleh konfirmasi bahwa MRS sedang dimintai keterangan oleh aparat keamanan Arab Saudi di Mekkah atas dasar laporan warga negara Saudi yang melihat bendera yang diduga mirip dengan bendera ISIS terpasang di depan rumah MRS di Mekkah," ujar Arrmanatha saat dikonfirmasi, Rabu, 7 November 2018.
Terkait hal itu, kata Arrmanatha, Pejabat Fungsi Kekonsuleran KJRI Jeddah telah memberikan pendampingan kekonsuleran kepada Rizieq Shihab.
"Tentunya hukum dan aturan setempat harus dihormati," kata Arrmanatha.
Usai pemeriksaan, Rizieq Shihab diizinkan oleh otoritas keamanan Saudi untuk kembali ke rumahnya di Mekkah pada Selasa, 6 November 2018, malam.
Bila benar Imam Besar FPI itu diperiksa terkait bendera “yang diduga mirip dengan bendera ISIS”, artinya habib konsisten dengan apa yang diserukannya 24 Oktober lalu. Kala itu, ketika kasus pembakaran bendera di Limbangan, Garut, sedang hangat-hangatnya, lewat akun twitternya, ia menyeru seluruh anggota, simpatisan FPI, serta alumni 212, agar memasang bendera bertuliskan kalimat tauhid di rumah, posko, hingga tempat kerja. Selain itu, Rizieq juga meminta FPI memasang kalimat tauhid di akun media sosial.
Seperti ditulis detik.com, juru bicara FPI Slamet Ma'arif mengatakan seruan Rizieq tersebut dikeluarkan terkait peristiwa pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang dinyatakan bendera HTI di Garut, Jawa Barat, Senin, 23 Oktober 2018. Dia juga mengatakan seruan tersebut disampaikan langsung Rizieq.
Dan Rizieq pun konsisten dengan seruannya itu. Ikut memasang bendera serupa di depan rumah pengasingannya di Mekkah sana.
Seperti ditulis detik.com, juru bicara FPI Slamet Ma'arif mengatakan seruan Rizieq tersebut dikeluarkan terkait peristiwa pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang dinyatakan bendera HTI di Garut, Jawa Barat, Senin, 23 Oktober 2018. Dia juga mengatakan seruan tersebut disampaikan langsung Rizieq.
Dan Rizieq pun konsisten dengan seruannya itu. Ikut memasang bendera serupa di depan rumah pengasingannya di Mekkah sana.
https://nasional.kompas.com/read/2018/11/07/11402861/rizieq-shihab-diperiksa-aparat-keamanan-arab-saudi-gara-gara-bendera.
https://news.detik.com/berita/4271560/habib-rizieq-minta-fpi-pasang-kalimat-tauhid-di-medsos
https://news.detik.com/berita/4271560/habib-rizieq-minta-fpi-pasang-kalimat-tauhid-di-medsos
Post A Comment:
0 comments: